Gedung DPR dijadikan target sasaran aksi teror bom bunuh diri. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai mengatakan, fakta tersebut terungkap setelah penyidikan Mujib, salah satu tersangka kasus teroris. Bahkan, salah satu anggota jaringan teroris itu sudah sempat melakukan survei ke gedung DPR di Senayan Jakarta. Selain itu, kelompok teroris tersebut juga sudah merekrut calon "pengantin" atau pelaku bom bunuh diri untuk melakukan aksi itu. "Mereka sudah sempat survei ke gedung DPR di Senayan. Survei itu dalam kultur teroris kita sudah tahap persiapan untuk diserang itu. Mereka juga sudah merekrut tiga calon istimata atau calon penganten. Salah satunya itu Mujib. Nah yang dua lagi ini belum ketahuan siapanya. Apakah ini kelompok yang di Solo ini atau lain lagi?" kata Ansyaad. Kepala BNPT Ansyaad Mbai menambahkan, Mujib berasal dari kelompok Poso. Dia menyebut jaringan ini erat kaitannya dengan kelompok Solo yang baru saja diungkap oleh Tim Densus 88 Mabes Polri. Mujib ditangkap di Poso pada Juli lalu.
sumber:http://www.iyaa.com/berita/nasional/umum/2007255_1124.html