Membahas  tentang ubur-ubur Mediterania yang baru dilahirkan di penangkaran ini  yang penampakannya mirip telor ceplok. Jangan sampai mengira bahwa  gambar di atas adalah telur ceplok yang bisa dijadikan santapan bersama  nasi goreng. Gambar di atas adalah spesies ubur-ubur yang baru saja  dilahirkan di penangkaran. Fotografer Torben Webber buru-buru mengambil  kamera dan berhasil memotretnya ketika mengetahui makhluk unik ini  dilahirkan. Secara alami, ubur-ubur tersebut hidup di wilayah perairan  Mediterania. Mereka membutuhkan sinar matahari dalam jumlah besar untuk  bertahan hidup. 




 Hewan  ini ditangkarkan Kebun Binatang Basel di Swiss, padahal sebenarnya  spesies ini sangat sulit untuk berkembangbiak. Salah seorang staf  mengatakan, “Berkembangbiak benar-benar merupakan tantangan bagi spesies  ini. Mereka hanya ditemukan di wilayah lepas pantai yang jauh dan  transportasi menuju kesana tergolong sulit.”
 “Jadilah  kami harus membuat lingkungan buatan yang meniru lingkungan alami. Kami  menyediakan lampu untuk menerangi aquarium serta memastikan  ketersediaan makanan yang melimpah,” ujar staf tersebut seperti dilansir  Daily Mail.
 Bentuk  ubur-ubur yang mirip telur ceplok atau mata sapi ini disebut medusa.  Dalam fase itu, ubur-ubur bisa memproduksi telur yang difertilisasi di  air dan berkembang menjadi larva yang diam, disebut polip.
 Saat  dewasa, ukuran ubur-ubur itu bisa mencapai 35 cm. Berbeda dengan  ubur-ubur lain, ubur-ubur jenis ini bergerak dengan bagian putih  tubuhnya dengan gerakan menggelombang.
 Torben  mengabadikan gambar ubur-ubur ini pada tanggal 4 November 2010 lalu  dengan kamera Nikon d3s. Ia berkomentar, “Mereka adalah makhluk yang  cantik dan memiliki bentuk yang tak biasa.”